Penyiksaan atau kekerasan dalam hubungan asmara tidak hanya terjadi
secara fisik, tapi juga psikis. Menurut sebuah survey, satu dari tiga
wanita mengalami penyiksaan secara batin.
Dalam menjalin hubungan asmara, pasti tidak luput dari masalah. Tapi
jika salah satu pihak sudah merasakan tersiksa secara batin, tentunya
hal tersebut tidak bisa diterima.
Apa tanda-tanda Anda mengalami penyiksaan psikis dalam hubungan? Ini dia
tanda-tanda dan tips mengatasinya, seperti dikutip dari Times of India.
1. Kenali Tanda-Tandanya
Sangat penting untuk mengetahui seperti apa tindakan kasar atau
penyiksaan psikis dalam hubungan. Apakah si dia mengasingkan Anda dari
orang lain atau cemburu tiba-tiba tanpa sebab? Apakah pasangan mengatur
cara Anda menggunakan uang dan kartu kredit, atau dia sering
mengintimidasi dan membentak tanpa alasan yang jelas. Penyiksaan psikis
juga bisa ditandai dengan sikap posesif, membatasi ruang gerak dan
selalu berpikiran negatif pada pasangan.
Jika Anda mengalami hal-hal di atas, maka kemungkinan besar Anda berada
dalam zona hubungan yang rawan. Beberapa perilaku tersebut hanya
tanda-tanda awal dan bisa meningkat menjadi perlakuan kasar secara
fisik.
2. Jangan Hanya Diam
Mengenali tanda-tanda itu sejak awal bisa mencegah Anda jadi korban
kekasaran pasangan. Penting juga untuk diingat, jangan mengalah dan diam
dengan setiap perilaku kasar yang dia berikan pada Anda. Cara terbaik
untuk terhindar dari situasi ini adalah memberitahu teman atau anggota
keluarga yang Anda anggap paling dekat (tidak harus orangtua atau
saudara kandung). Menyembunyikan perilaku kasar si dia sangat berbahaya
dan tidak sehat bagi kondisi jiwa Anda.
3. Bicarakan
Jika Anda ingin tetap menjalani hubungan asmara dengannya, jangan
biarkan perlakuan kasar si dia terus berlanjut. Bicarakan masalah ini
pada pasangan. Pilih tempat dan waktu yang tepat, misalnya setelah Anda
menikmati makan malam atau setelah acara kencan di bioskop. Pastikan si
dia sedang dalam 'mood' yang baik. Diskusikan dengan sikap tenang namun
tegas dan bicarakan semua perlakuan si dia yang tidak Anda sukai. Jangan
pernah membalas tindakan kasar yang telah dia lakukan, cara tersebut
akan semakin memperparah keadaan.
4. Cari Bantuan
Jika cara di atas tak juga berhasil, minta bantuan konselor. Penting
untuk diingat, jangan pernah menyalahkan diri sendiri atas perlakuan
negatif pasangan Anda. Jika memungkinkan, ajak si dia konseling bersama.
Cara ini mungkin saja bisa membantu penyelesaian masalah Anda berdua,
juga diperlukan jika hubungan ingin mengarah pada pernikahan. Jangan
menyangkal dari kenyataan yang Anda alami.
5. Tinggalkan Pasangan
Jika empat cara di atas sudah Anda jalani dan si dia tetap saja
memperlakukan Anda dengan kasar, mungkin sudah saatnya Anda memutuskan
untuk meninggalkannya. Anda harus menyadari bahwa tidak ada yang bisa
mencoreng harga diri, sekalipun itu kekasih Anda sendiri yang mungkin
sangat Anda cintai. Anda sudah berusaha mengubah situasi dengan segala
cara, tapi jika tidak juga berhasil, segeralah putuskan hubungan sebelum
terlambat.
BalasHapusYour article is very good
jasa pijat
pijat refleksi
jasa panggilan pijat
jasa supir
jasa supir harian
jual madu jakarta
madu asli
agen madu asli
jual madu asli
toko madu asli
madu hutan asli
madu asli depok
madu asli tangerang
madu asli bogor
madu asli bekasi
madu asli jakarta
madu asli baduy
toko madu
jual madu
toko madu jakarta
agen madu murni
madu hitam asli
agen madu jakarta
distributor manekin
toko manekin
sewa manekin
jual manekin
jual manekin murah